Rabu, 28 Desember 2011

Seperti itu Sunyi

Aku lelah dengan ini, rasanya seperti hantu menusuk hening yang lelap
gelap
Tanpa penerangan
kau abjadkan aksara kebebasan dari perjalanan getir yang menggugurkan aliran cahaya kesunyian
kulahirkan malam untuk mengantarkan takdir, takdir tentang pertemuan antara langit dengan sejuta harapan yang gelap

kemudian kulangkahkan kenangan melewati gang dalam perut mata air. Masa lalu adalah luka membayang seperti kematian
Sunyi
Hantu tanpa detak jam dinding, serasa mimpi buruk air sungai mengalir, ibarat gemirincing darah dari pekik yang tertahan.
Jasadku telah terpejam dari suara malam, seperti luka yang kau torehkan dengan seberkas senyuman. Pedih ini tak terkisahkan oleh dongeng ibu sebelum tidur

Walaupun aku sekarat dipinggiran pantai, namun tak mungkin lelah oleh tajam pisaumu.
Seperti sunyi, kudengar alunan musik ketika segaris darah mengintip dari kelambu hingga ronggaku tercekat oleh sekawanan lebah bertengger dipucuk-pucuk penantian yang hilang


Agustus 2011

mengenangmu

1 komentar:

  1. Perkenalkan, saya dari tim kumpulbagi. Saya ingin tau, apakah kiranya anda berencana untuk mengoleksi files menggunakan hosting yang baru?
    Jika ya, silahkan kunjungi website ini www.kumpulbagi.com untuk info selengkapnya.

    Oh ya, di sana anda bisa dengan bebas mendowload music, foto-foto, video dalam jumlah dan waktu yang tidak terbatas, setelah registrasi terlebih dahulu. Gratis :)

    BalasHapus